Cerita Dewasa Kepuasan Sex ABG Perjaka

Romansasex.com situs web yang menghadirkan || Cerita Sex  || Cerita Mesum Terbaru ||Cerita Dewasa Terbaru || Foto Cewek Hot Terbaru || Foto Bugil Terbaru || Foto Mesum Terbaru || Cerita Dewasa Kepuasan Sex ABG Perjaka || dan Seputar Dewasa Sex Terbaru 2017.

Deskripsi Cerita :

Rumah Linda yang sering dijadikan tempat tongkrongan para ABG, memberikan keuntungan pada Linda karena Linda bisa mendapatkan kepuasan sex dari para perjaka. Ingin Tahu kelanjutanya para pembaca ??? langsung saja simak cerita dibawah ini !!!

Sudah beberapa bulan ini rumahku sering dijadikan tongkrongan oleh teman-temanku ataupun para Abg sekitar kampungku. Bisa dibilang rumahku bebas tapi sopan, tak jarang teman-temanku ataupun para abg itu mengajak pasangannya kerumahku. Mereka bebas datang kapanpun Khususnya para muda-mudi cowok maupun cewek yang sedang puber-pubernya.

Cerita Dewasa Kepuasan Sex ABG Perjaka

Entah mengapa orangtuaku mengijinkan hal itu terjadi dirumahku, yah mungkin saja mereka sepeeti itu agar aku betah dirumah, Jujur saja memang aku dulu sering keluyuran malam danjarang pulang kerumah, aku sering sekali menginap dirumah teman-temanku, hhe. Oh iya aku seorang wanita singgle yang sudah berusia 27 tahun dan namaku Linda.

Setelah lulus kuliah 3 tahun yang lalu aku belum pernah sekalipun bekerja, kegiatanku hanya kluyuran dan menghabiskan harta orangtuaku saja. Walaupun aku seperti itu namun orangtuaku tidak pernah sekalipun memintaku bekerja, mungkin saja karena aku anak semata wayangnya. Semenjak rumahku menjadi tongkrongan aku sudah tidak pernah kluyuran lagi.

Pada setiap harinya kerjaanku hanya berbaur dengan para Abg dan teman-temanku yang dating kerumahku, bahkan jika mereka dating tak jarang mereka membaeakan aku makanan ataupun cemilan kesukaanku, yah bisa dibilang sebagai sogokan kali yah, hhe. Walaupun banyak para lelaki yang sering mainkerumahku, tidak ada sarupun yang membuatku tertarik, bisa diakatan aku jomblo.

Sampai pada suatu hari aku yang terbilang cuek tiba-tiba saja ada seorang lelaki yang umurnya jauh dibawahku membuat aku tertarik. Pada hari itu kebetulan sekali malam miggu, seperti biasa rumahku didatangi rombongan ABG, saat itu kira-kira ada 15 lelaki. Dia berparas tampan, tinggi, berkulit putih dan gagah. Rasanya hati ini berdebar-debar tak jelas, jatuh cinta kali yah ???.

Malam itu ABG yang membuat aku terpanah, bermain gitar dan menyayikan lagu romantis dengan penuh oenghayatan. Benar-benar sempurna sekali cowok itu, udah ganteng pandai bermain gitar, udah gitu bagus lagi suaranya. Sampai-sampai malam itu aku yang sedang menonton film kesukaanku aku tinggalkan begitu saja demi melihat dia bernyanyi.

Sekitar 2 lagu aku mendegarkan dia bernyanyi dan mengintipnya dari sela horden secara diam-diam. Setelah itu aku-pun kembali memutar film kesukaanku yang baru aku beli dari penjual kaset DVD. Namun ketika aku menonton film aku terbayang-bayang wajahnya dan suaranya yang khas itu menggangu fikirranku ketika menonton film. Baru kali ini aku dibuat penasaran sama anak bau kencur.

Dalam fikiranku yang terfikir hanyalah entah bagaimana caranya aku harus bisa mendapatkan dirinya. Malam itu-pun telah berlalu.

Hari demi hari-pun berlalu dan rumahku selalu penuh dengan para ABG. Namun semenjak malam itu cowok yang membuat hatiku bergetar tidak pernah datang lagi kerumahku, rasanya sejak mala itu walaupun rumahku ramai tapi rasanya sepi sekali tanpa adanya cowok itu. Sampai pada akhirnya pada suatu malam aku yang merasa penasaran, aku-pun bertanya pada Wildan.

Wildan ini adalah teman dari cowok yang aku taksir, dia adalah ABG yang paling sering kerumahku. Dengan penuh rasa penasaran Wildan yang saat itu sedang berada di gazebo sendirian aku colek telinganya dari belakang,

“ E… eh… bikin kaget aja si teteh nih, iseng banget sih teh colek-colek telingaku, ada apa sih Teh ?? ” ucap Wildan terlihat kaget sekali.

“ Wkwkwk, lagian dari tadi teteh lihatin kamu ngelamun aja, udah sendirian ngelamun lagi, nanti kalau kesurupan gimana, hha…, ” Ucapku sembari tertawa terbahak-bahak.

Setelah itu aku-pun duduk disamping Wildan yang saat itu sedang sendirian. Malam itu kebetulan sekali rombongan ABG belum dating kerumahku. Kemudian akupun bertanya,

“ Oh iya Wildan, pas malam minggu kemarin teman kamu yang maen gitar dan suaranya bagus itu siapa sih Wil ?, ” tanyaku penasaran.

“ Emmmm… yang mana sih teh, kan yang main gitar malam itu ada 3 orang ?, ” jawabnya kemudian bertanya padaku.

“ Itu loh Wil yang putih, ganteng, dan yang suaranya bagus banget ??? , ” ucapku mencoba mengingatkanya.

Saat itu dia sejenak diam dan mengingat-ingat,

“ Ouhhhh itu Rehan teh, rumahnya nggk jauh dari sini kog teh, memang sih dia jarang kesini soalnya dia harus menjaga rumahnya karena kedua orangtuanya jadi TKI di Arab, ” jawab Wildan.

Sambungnya lagi,

“ Wuidihhh… Ada apa nih yah,hha… tumben nih teteh tanya cowok, biasanya juga bodo amat, ” ucapnya semabari tertawa.

“ Hemmm… kenapa sih emang aneh yah, teteh tuh penasaran aja sama temen kamu, ” Jawabku.

“ Cieeee… Cieeee… ada yang main hati nih kayaknya, hha, ” ucap Wildan menggodaku.

Saat itu aku hanya tersenyum-seyum saja ketika Wildan menggodaku, kemudian,

“ Oh iya The, si Rehan setelah main kesini dia sering nanyain teteh loh, kata dia kog the Linda bisa putih dan sexy gitu yah, dan dia berkata lagi katanya teteh kenapa nggk risih memakai pakaian yang serba minim didepan para cowok, hha, ” ucapnya panjang lebar.

Belum sempat aku berkomentar Wildan menyambung algi perkataanya,

“ Terus pas itu aku jawab aja gini teh, iya teh Linda tuh emang suka pakai pakain sexy dan minim, soalnya itu udah jadi kebiasaan teh Linda,awas yah kalau loe macemmacem sama teh Linda, gitu the, ” ucap Wildan panjang lebar.

“ Masak sih dia tanya-tanya tentang aku juga sih Wil, ” kataku sembari tersenyum-senyum.

“ Iya teteh, ” jawabnya singkat.

Setelah Wildan berkata seperti itu, aku semakin percaya diri aja untuk mendekati Rehan, lalu,

“ Oh iya Wil, kapan Rehan kesini lagi?, ” Tanyaku.

Belum sempat Wildan menjawab tidak kusangka Rehan tiba-tiba datang kerumahku dan datang menghampiri aku dan Wildan. Memang kalau jodoh nggak kemana, ucapku dalam hati,

“ Malem Teh, Wil, boleh gabung nggak nih, BT nih aku dirumah terus, ” ucapnya berdiri didepan kami.

Tanpa berfikir panjang aku-pun berkata,

“ Boleh-boleh aja kog Rehan, bahkan kamu setiap hari kesini juga boleh kog, hhe…, ” ucapku dengan girangnya menyambut Rehan.

“ Cie…cie… si teteh girang banget deh ada Rehan datang, ” ucap Wildan menggodaku.

“ Apaan sih kamu wil, kan emang udah biasakan rumah teteh buwat tongkrongan anak-anak, dasar kampret kamu Wil, ” ucapku dengan tersipu malu.

“ Udah-udah jangan pada berantem, mendingan sekrang kita ngobrol deh, hhe, ” ucap Rehan kepada kami berdua.

Malam itu kamipun mengobrol bertiga di gazebo halaman rumahku. Kebetulan sekali malam itu anak-anak ABG tidak nongkrong dirumahku. Jadi malam itu hanya kami bertiga saja. Malam itu kami mengobrol dengan asiknya, aku dan Rehan cepat sekali akrab. Sampai pada akhirnya tanpa basa-basi malam itu aku-pun meminta pin BB Rehan, dan dia memberikanya.

Aku adalah tipe wanita yang tidak suka berbasa-basi, jika butuh sesuatu aku langsung to the point saja. Lanjut kecerita, malam itu kami mengobrol sampai jam 1 malam, sampai pada akhirnya akupun menawarkan Wildan dan Rehan untuk menginap dirumahku,

“ Nggak terasa udah larut banget yah, mendingan kalian nginep disini aja deh, ” ucapku menawarkan kepada mereka.

Nampaknya saat itu Wildan mengerti maksudku, kemudian,

“ Iya Han emndingan kita nginep sini aja deh, rumah loe kan sepi sekali-sekali nginep sini, aku juga mau nginep disini kog, ” ucap Wildan.

“ Bener tuh kata Wildan Han, mendingan nginep sini, nanti kalian tidur dirdepan TV aja, lagian bokap sama nyokap teteh lagi dirumah adeknya, itung-itung nemenin kakaklah Han,Gimana ?, ” ucapku mencoba membujuk Rehan.

“ Emmm… Gimana yah, yaudah deh teh aku nginep sini aja, ” ucapnya mengiyakan tawaranku.

Mendengar ucapan Rehan aku merasa senang sekali. Kemudian saat itu aku-pun mengajak mereka masuk ke dalamrumah. Setelah itu aku berpamitan kekamar untuk berisitirahat. Sekitar setengah jam aku mencoba untuk tidur namuntidak bisa. Tadinya aku yang berniat untuk beristirahat karena aku tidak bisa tidur maka aku iseng-iseng chating kekontak Rehan,

“ Rehan udah tidur kamu, ” ucapku dalam chating.

Tidak lama kemudian Rehan membalas,

“ Belum teh, kenapa emang the ??? ” balasnya.

“ Nggk papa kog, kalau Wildan udah tidur belum tuh ???, ” ucapku basa-basi.

“ Udah nih teh, kenapa the ada perlu sama Wildan, ” tanyanya.

“ Nggk kog Han, teteh iseng aja tanya, habis teteh nggk bisa tidur sih, hhe…, ” jawabku.

Malam itu aku-pun terus chatingan dengan Rehan, sekitar 1 jam aku chatingan dengan dia lewat bbm. Pada tengah malam seperti itu chatingan kami-pun sampai ke hal yang berbau sex, aku sengaja memancing Rehan agar Horny pada malam itu. Sampai pada akhirnya aku-punmenayakan pada dia,

“ Han. Teteh mau tanya nih, tapi kamu harus janji jawab jujur yah, !!!, ” ucapku.

“ Waduh… serius banget nih kayaknya the, ok deh Rehan bakal jujur jawabnya, ” balasnya.

“ Kamu udah pernah ML belum Han, ” ucapku tanpa basa basi.

Ketika aku bertanya seperti itu Rehan membalas agak lama. Kurang lebih 5 menit pada akhirnya dia membalas chatinganku,

“ Wah kakak tanyanya nggk kira-kira yah, jadi sungkan nih jawabnya, Jujur yah kak aku belum pernah sekalipun ML, pacar aja nggk punya gimana mau ML, hhe, ” jawabnya.

“ Wah kasihan sekai kamu ya Han, Emmm… kamu mau nggak ML sama teteh ?? mau nggk diajarin ML sama teteh, ” ucapku secara frontal begitu saja.

Entah mengapa aku bisa seberani itu chating dengan Rehan. Setelah aku menawarkan berhubungan sex denganku, Rehan lagi-lagi lama membalas chatinganku. Saat itu aku mulai agak ragu, sempat terfikir dibenakku jangan-jangan dia menolak, bisa malu nih aku, ucapku dalam hati. Namun ketika aku mulai merasa ragu tiba-tiba saja Rehan membalas chatinganku,

“ Ini teteh sekedar menggoda atau serius nih the, kalau serius aku langsung kekakmar teteh nih mumpung wWildan udah tidur,hhe…, ” balasnya.

Tidak kusangka dia berani juga membalas seperti itu, tanpa basa-basi aku-pun membalas lagi,

“ Serius dong, buruan kamu kesini, kamar nggak aku kunci kog, aku tunggu yah honey, ” balasku dengan emot genit.

“ Ok teteh sexy, ” balasnya dengan emotgenit juga.

Yes aku berhasil memancing dia, malam ini aku bisa ngentot sama perjaka ting-ting nih, ucapku dalam hati. Tidak lama kemudian Rehan-pun masuk kekamarku,

“ Hey teh, ” ucapnya sembari menutup pintu kamarku kembali.

“ Hey juga honey, sini bobok sama teteh, ” ucapku sembari mengedipkan mataku.

Oh iya setelah aku berpamitan kepada Wildan dan Rehan untuk beristirahat, aku sudah berganti piyama yang hampir mirip daster. Aku juga mempunyai kebiasaan sebelum aku tidur aku melepas Bhku. Jadi malam itu Rehan tidak akan kesulitan untuk menikmati tubuhku, hhe. Tengah malam itu kami-pun tiduran berdua diranjang kamarku.

Tanpa basa-basi tidak kusangka setelah kami berada di atas ranjang, tiba-tiba saja Rehan mencium bibirku dengan penuh nafsu, tak lupa dia juga meremas-remas payudaraku dengan tanganya,

“ Ughhhhh… Sssssshhhh… Eughhhh…, ” lenguhku ketika Rehan menciumi dan meremasi payudaraku.

Tidak kusangka Rehan yang telihat alimbegitu ganasnya menikamti tubuhku. Bebrapa saat Rehan terus meremasi payudaraku, dan mencium bibirku. Aku yang yang juga sudah terlanjur suka dengan Rehan dengan antusianya melayani permainan sexs dia, aku mebalas ciumanya dan tanganku mulai kuselipkan dibalik celana dalamnya.

Aku meremas-remas, dan mengelus-elus kontol Rehan dari balik celananya. Rehan semakin ganas saja ketika aku memainkan kejantanannya. Ciumannya yang tadi dibibirku saat itu mulai beralih menciumi payuadaraku. Dia mengeluarkan payudaraku dari piyama yang aku kenakan. Tidak hanya itu, Rehan juga mengalihkan tanganya masuk kedalam celana dalamku.

Dia memainkan klitorisku dengan jari tanganya, dan ciuman bibirnya pada payudaraku semakin membabi buta saja,

“ Ouhhhh… Rehan… enak sekali Rehan… terus Rehan… Ahhhhhhhhh…, ”desahku pelan.

Rehan dengan gencarnya memberikan aku serangan rangsangan padaku. Setelah ebberapa saat dia melakukan itu padaku, dia-pun memintaku untuk melepas piyama dan celana dalamku,

“ Teh, aku udah pingin ML nih, kamu lepas piyama dan celana dalam kamu yah the, ” pintanya.

“ Dasar perjaka ting-ting nggak sabaran banget sih, hha… yaudah iya aku lepas deh, kamu juga harus telanjang hloh, biar adil, ” ucapku sembari melepaskan piyama dan celana dalamku.

“ Hhe… namanya juga perjaka teh, iya aku juga telanjang deh, ” ucapnya semabri melepaskan semua pakaian dan celana dalamnya.

Malam itu kamipun serempak sudah telanjang bulat. Setalah kami sama-sama telanjang aku yang emrasa sudah berpengalaman aku-pun memposisikan tubuhku diatas tubuhnya. Aku menjilati telinga, leher, perut hingga berakhir pada kejantananya. Setelah mencapai kejantanannya aku-pun menjilati kepala penis Rehan,

“ Ouhhhhh… Teh geli… Sssshhhh… Ahhhh… Ouhhhh…, ” ucapnya kegelian.

Saat itu aku hanya tersenyum sembari terus menjilati kejantananya. Aku menjilati seluruh bagian kejantanan Rehan, dari mulai kepala penis, batang penis, hingga kebuah zakarnya. Dimas yang mungkin baru merasakan hal seperti itu, tubuhnya mengeliat kekiri kekanan sembari sesekali tubuhnya mengejang dan dari lubang penisnya kurasakan mengeluarkan sedikit cairan bening.

Tidak lupa malam itu aku juga mengkulum penis Rehan dengan lahapnya. Rehan terus mengerang pelan karena tak kuat menahan kulumanku yang luar biasa nikmatnya. Beberapa waktu aku mengkulum penis Rehan. Aku yang juga ingin mendapatkan kenikmatan maka aku-pun segera mengentikan kulumanku,

“ Han, kontol kamu teteh masukin ke memek teteh yah, ” ucapku sembari memposisikan liang senggamaku diatas kejantanan Rehan.

“ Iya Teh, cepet masukin aku udah nggk sabar pingin tahu rasanya ML, ” ucapnya dengan raut wajah penuh birahi sex.

Tanpa basa-basi lagi, aku-pun segera membimbing kejantanan Rehan kedalam vaginaku, sesaat aku gesek-gesekan pada bibir kewanitaanku agar vaginaku basah dengan lendir vaginaku. Beberapa saat aku gesek-gesekan akhirnya vaginaku basah juga, dan tanpa banyak kata aku-pun seger membenamkan Penis Rehan kedalam Vaginaku dengan posisi women on top,

“ Blessssssssssssssssss…. Ahhhhhhhhhhh…., ” desah kami perlahan seiring masuknya kejantanan Rehan kedalam liang vaginaku.

Aku yang yang sudah terbakar nafsu birahiku kemudian aku-pun dengan lincahnya menggoyang Penis Rehan dengan vaginaku,

“ Tehhh… Ouhhh… enak sekali ternyata… terus the terus goyang seperti itu… Ahhhhh…, ” ucap Rehan mendapat kenikmatan sex dariku.

“ Iya sayang… Ouhhhh… kontol kamu lumayan besar juga yah… Ahhhh…, ” ucapku sembari terus bergoyang diatas kejantanan Rehan.

Sekitar 5 menit aku bergoyang diatas tubuh rehan, dasar perjaka ting-ting baru 5 menit digoyang tiba-tiba kurasakan penis rehan mengeras dan tubuhnya mengejang,

“ Crotttttttttttttt… Crotttttttttttttt… Crotttttttttttttt… Crotttttttttttttt… , ”

Kurasakan cairan hangat dari penis Rehan membasahi liang vaginaku,

“ Ouhhhh… aku keluar tehhhh… Ahhhhh…, ” ucapnya sembari memejamkan mata.

“ Dasar payah kamu,hahhaa…, ” ucapku sembari menggoyang penisnya dengan vaginaku.

Saat itu aku tidak perduli dengan kejantanan rehan yang sudah menyemburkan lahar panasnya, aku terus bergoyang diatas kejantanannya sampai penisnya perlahan mengendur. Sperma Rehan benar-benar banyak sekali sampai-sampai sperma dia berceceran diatas spray kasurku. Setelah merasa penis rehan sudah kencang lagi, aku-pun mengelurkan penis Rehan dari vaginaku.

Setelah itu aku-pun merebahkan tubuhku disamping Rehan sembari berciuman. Aku yang malam itu belum mendapatkan klimaksku, aku tidak diam begitu saja setelah rehan mendapatkan klimaksnya. Aku menicumi Rehan lagi smebari mengocok-ngocok penis Rehan agar bangkit lagi. Aku tidak memberinya kesempatan untuk beristirahat.

Sekitar 5 menit aku meberi rangsangan akhirnya kejantanan rehan bangkit kembali dan untuk babak kedua aku meminta Rehan untuk berada diatas.Penis Rehan yang sudah bangkit lagi kemudian dengan cepatnya dia membenamkan penisnya kedalam vaginaku. Dengan liar dan kasar dia mencabuli aku. Aku suka sekali dengan permainan sexnya itu.

Sekitar 15 menit Rehan-pun melakukan genjotan-genjotan liar pada vaginaku dengan liarnya. Aku menikmati sekali permainanya, sampai pada akhirnya aku-pun mendapatkanklimaksku dan tidak lama kemuduian Rehan juga mendapatkan klimaks keduanya. Pada malam itu kami berhubungan sex hingga 4 kali.

Setelah puas berhubungan sex, aku melihat jam sudah menunjukan jam 4 pagi. Agar perbuatan cabul kami tidak diketahu oleh Wildan aku-punmeminta Rehan untuk kembali tidur bersama Wildan di ruang tamu depan TV. Malam itu kami benar-benar sama-sama puas. Sebanyak 4 kali rahimku terbanjiri oleh sperma Rehan.

Untung saja malam itu aku tidak dalam masa subur, jadi kemungkinan aku untuk hamil sangatlah kecil, hhe. Setelah mendapatkan kepuasan aku-pun tidur dengan nyenyak. Singkat cerita semenjak skandal sexs malam itu kami-pun menjalin hubungan asmara, kami semakin sering saja ML. Kami lebih sering ML dirumah Rehan, karena memang Rumahnya yang memungkinkan untuk kami melakukan hubungan Sex. TamaT.

Demikian cerita sex ini, selalu ikuti cerita-cerita sex yang lainya ya guest, tentunya bakal makin seru, makin Hot dan yang pasti bikin kamu horny guest.

Hanya Di :

WWW.ROMANSASEX.COM

Cerita Dewasa Sex SMA || Cerita Dewasa Sex SPG || Cerita Dewasa Sex Mahasiswa || Cerita Dewasa Sex Mahasiswi || Cerita Dewasa Sex Model || Cerita Dewasa Sex Pembantu || Cerita Dewasa Sex Perawan || Cerita Dewasa Sex Salon++ || Cerita Dewasa Sex Suster || Cerita Dewasa Sex Tante Girang || Cerita Dewasa Sex Threesome || Cerita Dewasa Sex Gangbang || Cerita Dewasa Sex ABG || Cerita Dewasa Sex Lesbi || Cerita Dewasa Sex Gay || Foto Hot Mahasiswi Terbaru || Foto Hot Model Terbaru || Foto Hot Tante Terbaru || Cerita Sex Terbaru 2017 || Cerita Dewasa Terbaru 2017 || Cerita Mesum terbaru 2017 || Dan Lain-lain.